Aktivitas sex tidak cuma buat hubungan suami istri jadi intim namun juga punya pengaruh ke kesehatan mental. Studi mengatakan air mani yang masuk dalam tubuh wanita membuatnya jauh dari depresi.
Studi dari University of New York ini mengungkap air mani dapat berperan jadi antidepresan. Terbukti bercinta tanpa ada kondom mempunyai lebih sedikit tanda tanda depresi dibanding yang gunakan kondom.
" Bukti memperlihatkan vagina menyerap sebagian komponen air mani beberapa jam setelah berlangsung ejakulasi, " kata peneliti mengutip NBC News, Jumat (21/7/2017).
Perubahan suasana hati wanita karna hormon pada air mani yang diserap lewat vagina. Seperti di ketahui air mani mempunyai kandungan lebih dari satu hormon yang mengganti suasana hati, seperti testosteron, estrogen, hormon perangsang folikel, hormon luteinizing, prolaktin serta beberapa prostaglandin yang berlainan.
Terkecuali itu, ada studi beda mengatakan pelepasan senyawa kala orgasme dapat bikin seorang jadi lebih tenang. Hal semacam ini lalu punya pengaruh menunjang tidur lebih pulas. Kegunaan ini didapat ketika sex solo atau bersama-sama pasangan seperti di sampaikan dokter dari Kinsey Institute for Research in Seks, Gender and Reproduction, Amerika Serikat, Jennifer Bass.
Keunggulan atau kekurangan saat tidur sama-sama mampu aktifkan gen yang terjalin dengan persentase depresi seorang. Inilah kenapa seorang butuh memaksimalkan saat tidur menjadi upaya mengurangi depresi.
Studi dari University of New York ini mengungkap air mani dapat berperan jadi antidepresan. Terbukti bercinta tanpa ada kondom mempunyai lebih sedikit tanda tanda depresi dibanding yang gunakan kondom.
" Bukti memperlihatkan vagina menyerap sebagian komponen air mani beberapa jam setelah berlangsung ejakulasi, " kata peneliti mengutip NBC News, Jumat (21/7/2017).
Perubahan suasana hati wanita karna hormon pada air mani yang diserap lewat vagina. Seperti di ketahui air mani mempunyai kandungan lebih dari satu hormon yang mengganti suasana hati, seperti testosteron, estrogen, hormon perangsang folikel, hormon luteinizing, prolaktin serta beberapa prostaglandin yang berlainan.
Terkecuali itu, ada studi beda mengatakan pelepasan senyawa kala orgasme dapat bikin seorang jadi lebih tenang. Hal semacam ini lalu punya pengaruh menunjang tidur lebih pulas. Kegunaan ini didapat ketika sex solo atau bersama-sama pasangan seperti di sampaikan dokter dari Kinsey Institute for Research in Seks, Gender and Reproduction, Amerika Serikat, Jennifer Bass.
Keunggulan atau kekurangan saat tidur sama-sama mampu aktifkan gen yang terjalin dengan persentase depresi seorang. Inilah kenapa seorang butuh memaksimalkan saat tidur menjadi upaya mengurangi depresi.