Tentang Kita

Informasi Seputar Masalah Penyakit Wanita dan Solusinya |
Obat Keputihan Alami | CRYSTAL X
Ampuh dan Teruji Mencegah dan Mengobati Keputihan | Cegah Kista | Bau Tak Sedap | Becek dan Penyakit Kewanitaan lainnya | Kontak Ibu Neny(Crystal X Center)WA : 081326350313 | BB:5799B7F9

Rabu, 12 November 2014

solie

Preeklamsia (Keracunan Saat Kehamilan)

Pada masa kehamilan,kadang seorang perempuan mengalami tekanan darah tinggi dan yang disertai dengan meningkatnya kadar protein dalam urine.Hal ini disebut dengan preeklamsia.Perempuan hamil dengan preeklamsia akan mengalami pembengkakan kaki dan tangan .Umumnya preeklamsia muncul pada usia kehamilan 20 minggu ke atas.Namun pada beberapa kasus,preeklamsia juga ditemukan pada awal kehamilan.

Ada beberapa macam preeklamsia ,yaitu:
a.Preeklamsia ringan :
   - tekanan darah > 140/90 mm Hg pada kehamilan > 20 minggu di mana tekanan darah sebelumnya normal
   - Proteinuria < 3 g/24 jam

b.Preeklamsia berat:
  - Tekanan darah > 160/110 mm Hg
  - Proteinuria > 5 g/24 jam
  - Oliguria( produksi urine yang sangat sedikit,< 500 mL/24 jam)
  - Gangguan serebral (otak) atau visual
  - Edema (pembengkakan) paru-paru
  - Nyeri  epigastrik atau nyeri pada perut kuadran kanan atas(ulu hati)
  - Gangguan fungsi hati tanpa sebab yang jelas
  - Trombositopenia (penurunan nilai trombosit)

GEJALA
Perempuan hamil yang menderita preeklamsia akan merasakan gejala seperti pusing,kaki bengkak,mata berkunang-kunang.Jika kondisi ini tidak ditangani akan mengalami kejang(disebut eklampsia).Namun,kadang-kadang,preeklampsia juga tanpa gejala dan ketika sedang kontrol kehamilan baru ketahuan bahwa tekanan darahnya tinggi.

Beberapa gejala preeklampsia yang lain adalah:
- Terjadi penimbunan cairan dalam tubuh yang mengakibatkan meningkatnya berat badan secara drastis
- Nyeri pada perut
- Sakit kepala
- Perubahan pada refleks
- Penurunan produksi air kencing atau bahkan tidak kencing sama sekali
- Mual dan muntah yang berlebihan

PENYEBAB
Penyebab pasti dari kelainan ini masih belum diketahui,namun beberapa penelitian menyebutkan ada beberapa faktor yang dapat menunjang terjadinya preeklampsia dan eklampsia.
Faktor -faktor tersebut antara lain:
- Gizi buruk
- Kegemukan
- Gangguan aliran darah ke rahim
- Kondisi plasenta
- Riwayat tekanan darah tinggi yang kronis sebelum kehamilan
- Riwayat preeklampsia sebelumnya
- Riwayat preeklampsia pada ibu atau saudara perempuan
- Mengandung lebih dari satu orang bayi
- Riwayat kencing manis
- Usia ibu <20 tahun atau > 35 tahun
- Diabetes melitus
-Infeksi saluran kemih

Penderita preeklampsia perlu mendapat perhatian khusus karena jika dibiarkan akan sangat berbahaya.Saat tekanan darah sudah mencapai 170 atau 200,janin harus segera dikeluarkan supaya tekanan darah penderita kembali normal.Jika tidak maka nyawa ibu dan bayi tidak akan bisa diselamatkan

MITOS

Beberapa mitos tentang preklampsia adalah:

a.Preeklampsia adalah penyakit langka
   Faktanya: hampir 5-10 % perempuan hamil mengalami preeklampsia

b.Penderita preeklampsia hanya mengalami sekali penyakit ini dalam hidupnya
   Faktanya :preeklampsia justru berisiko terulang kembali pada kehamilan berikutnya jika penderita      telah mengalami preeklampsia pada kehamilan pertamanya

c.Preeklampsia dapat dicegah dengan diet,olahraga,sikap dan bekerja
   Faktanya: hingga sekarang tidak ada penelitian yang membuktikan hubungan yang signifikan antara pola makan,ukuran tubuh dan gaya hidup dengan penyakit ini

d.Penderita preeklampsia akan sehat kembali setelah  melahirkan bayinya
   Faktanya:komplikasi preeklampsia dapat terjadi hingga enam minggu pasca melahirkan,Bahkan kematian ibu bisa terjadi 24-48 jam setelah melahirkan

PENCEGAHAN
Perempuan hamil sebaiknya rajin mengontrol kehamilannya secara teratur untuk mencegah preeklamsia.Minimal kontrol kehamilan dilakukan dalam waktu 4 kali selama 9 bulan mengandung.Pada saat kontrol kehamilan ,ibu hamil akan dicek tekanan darahnya,sehingga jika terjadi peningkatan tekanan darah,dokter  akan memberikan penanganan yang tepat.Kontrol kehamilan sangat penting karena preeklampsia menjadi salah satu penyebab kematian  perempuan hamil di dunia

Mengurangi konsumsi garam,makanan berlemak dan istirahat cukup akan sangat membantu penderita yang telah dinyatakan preeklampsia.Dokter pun akan memberikan obat yang aman untuk janin dalam kandungan

PENGOBATAN

Untuk penanganan preeklampsia ringan di rumah adalah dengan beristirahat,diet rendah garam,serta minum obat antihipertensi untuk menurunkan tekanan darah.Sedangkan untuk penanganan preeklamsia berat harus:

a.Rawat inap di rumah sakit
b.Pemerksaan laboratorium
c.Pemberian obat magnesium sulfat untuk mencegah kejang kambuhan dan mempertahankan aliran darah ke uterus dan aliran darah ke fetus
d.Pemberian obat anthipertensi untuk mengontrol tekanan darah

CATATAN KHUSUS
Bagi penderita preeklamsia berat,dokter akan menyarankan untuk menjalani perawatan di rumah sakit.Dokter akan memberikan obat untuk menurunkan tekanan darah.Beberapa resiko yang harus diingat bagi perempuan hamil dengan takanan darah tinggi adalah:

a.Kebutaan.preeklampasia bisa memicu gangguan pada pembuluh darah di mata, bahkan bisa membuat retina pecah hingga menimbulkan kebutaan.
b. Berkurangnya aliran darah ke plasenta. Berkurangnya pasokan oksigen dan nutrisi pada bayi dapat menghambat pertumbuhan bayi, atau risiko berat badan bayi rendah.
c. Plasenta terlepas sebelum waktunya. Plasenta bisa terlepas dan menghentikan pasokan oksigen ke bayi. Hal ini juga menyebabkan perdarahan berat pada ibu.
d. Kelahiran prematur. Kadang bayi dipercepat masa kelahirannya untuk mencegah komplikasi yang membahayakan nyawa ibu dan bayi.

solie

About solie -

Siap Melayani Konsultasi Masalah Kewanitaan SMS:0896.1665.14102 | 0813.2635.0313 | WA:081215499213 | BB:5799B7F9

Subscribe to this Blog via Email :

Baca Juga