Tentang Kita

Informasi Seputar Masalah Penyakit Wanita dan Solusinya |
Obat Keputihan Alami | CRYSTAL X
Ampuh dan Teruji Mencegah dan Mengobati Keputihan | Cegah Kista | Bau Tak Sedap | Becek dan Penyakit Kewanitaan lainnya | Kontak Ibu Neny(Crystal X Center)WA : 081326350313 | BB:5799B7F9

Senin, 05 Januari 2015

solie

Infeksi dari Vagina ke Rahim

Infeksi dari vagina ke rahim.Adanya darah selama masa nifas inilah yang mengaharuskan ibu
membersihkan daerah miss V dengan seksama setelah buang air kecil atau buang air besar.Bila tidak ,dikawatirkan miss V akan mengalami infeksi.Organ miss V sendiri merupakan daerah yang terbuka karena tidak ada oto-otot yang menutupinya.Keadaan inilah yang membuat miss V berbeda dari saluran kencing yang memiliki sfingter atau ibaratnya pintu.Jadi,saat kita masih mau menahan buang air kecil,sfingter bisa ditutup.Bila sudah siap dengan sedikit kontraksi maka saluran kencingpun akan terbuka yang nantinya bisa ditutup kembali.

Adanya pintu ini membuat saluran kencing jadi steril.Sedangkan organ miss V ,seperti yang sudah dijelaskan tadi,hanya berupa lubang yang tidak memiliki otot-otot penutup.Dengan demikian,bila sampai ada kuman yang masuk melalui miss V maka kuman tersebut bisa langsung menuju ke rahim.Risiko ini semakin besar selama nifas berlangsung karena setelah melahirkan rahim sedang luka.Nah,bila setelah melahirkan normal atau sesar,ibu tidak merawat kebersihan miss V-nya dengan baik,maka bisa terjadi infeksi pada rahim.(bisa gunakan CRYTAL X untuk pembersihan miss V setelah masa nifas,baca disini )

1.Gejala Infeksi :

   
   a).Keputihan
   b).Keluarnya cairan seperti nanah
   c).Cairan yang keluar disertai bau yang sangat menyengat
   d).Keluarnya cairan disertai rasa nyeri
   e).Ibu mengalami demam
   f).Nyeri di perut
   g).Tiba-tiba perdarahan kembali banyak padahal sebelumnya sudah berkurang .Misalnya ,setelah             perdarahan mulai menyurut seminggu sesudah melahirkan,tiba-tiba darah yang keluar menjadi           banyak.

2.Mengatasi Infeksi

   Bila ada tanda-tanda infeksi seperti yang sudah disebutkan,segera periksakan diri ke dokter.Infeksi vagina yang ringan biasanya diatasi dengan antibiotik secukupnya untuk membunuh kuman-kuman yang ada disana,sedangkan infeksi yang mencapai rahim yang ditandai dengan rahim yang tetap besar setelah melahirkan.Setelah persalinan,rahim memang tetap besar,mungkin sebesar kepala manusia dewasa.

Namun dengan keluarnya darah yang ada di dalamnya,rahim tersebut seharusnya makin mengecil.Sebaliknya bila terjadi infeksi ,maka proses pengecilan rahim akan terganggu.Rahim akan tetap membesar yang jelas-jelas tanda ketidaknormalan.Kondisi ini dapat diketahui dari keluhan ibu atau dari pemeriksaan dokter.Infeksi yang menjalar ke rahim dapat mengakibatkan perdarahan.Untuk menghentikannya,ibu akan diberi obat-obatan yang dapat mendorong dinding bagian dalam rahim agar berkontraksi sehingga darah dapat dikeluarkan lagi.

Namun,perlu diketahui juga,infeksi dari vagina ke rahim tak selamanya disebabkan kelalaian membersihkan daerah miss V ,tapi juga alat bantu persalinan atau fasilitas persalinan yang tidak steril.Biasanya persalinan yang ditolong tenaga medis seperti dokter atau bidan berpengalaman jarang menyisakan infeksi.Sebaliknya,perdarahan nifas juga bisa berlangsung lebih lama dari 40 hari.Keadaan ini jelas harus disikapi dengan hati-hati karena perdarahan panjang biasanya terjadi jika proses kontraksi rahim berlangsung tidak semestinya atau lemah.

Penyebabnya,bisa karena ada sesuatu yang tersisa dalam rahim,misal sisa plasenta atau selaput ketuban yang kemudian membungkus  sisa darah yang membeku sehingga bekuan darah tersebut jadi benda asing dalam rahim.Selain itu,bisa juga karena infeksi puerperalis yang menyebabkan perdarahan lama berhenti atau anemia yang membuat kekuatan kontraksi rahim kurang dan ibu terus-menerus letih.Namun,walaupun jarang sekali terjadi,adakalanya perdarahan setelah masa nifas itu ternyata darah haid.jadi ,bisa saja setelah 40 hari ,ibu ternyata sudah mulai haid lagi.Dokterlah yang bisa memastikan apakah darah yang keluar itu bukanlah darah nifas lagi.Itulah hal yang perlu diwaspadai jika infeksi dari vagina ke rahim terjadi .

solie

About solie -

Siap Melayani Konsultasi Masalah Kewanitaan SMS:0896.1665.14102 | 0813.2635.0313 | WA:081215499213 | BB:5799B7F9

Subscribe to this Blog via Email :

Baca Juga